INDIVIDU,
KELUARGA DAN MASYARAKAT
PENGALAMAN
PRIBADI
Selanjutnya saya
akan membahas pengalaman saya tentang individu, keluarga, dan masyarakat. Kali
ini saya akan menceritakan langsung pengalaman saya yang berkaitan tentang
judul materi diatas. Judul materi diatas sangatlah luas dan pasti kita pernah
punya pengalaman tentang hal tersebut.
Saya adalah
individu yang sangat menyukai yang namanya organisasi, selagi masa sekolah saya
sering memperhatikan teman-teman saya yang sedang beraktifitas. Dari hal sering
memperhatikan saya bisa mempelajari karakter individu dalam organisasi saya.
Saya pernah memiliki teman yang sifatnya tempera mental. Sifat seperti ini
biasanya memang keturunan dari keluarga. Ketika dalam suatu acara pentas seni,
kami para anggota OSIS sangat amat kelelahan yang membuat emosi sangat
meningkat. Dan saya memiliki firasat akan adanya masalah nanti , benar saya
ketika teman saya yang tempra mental menegur siswa yang bajunya tidak rapih,
siswa tersebut malah tidak terima di tegur , sekejab teman saya yang bersifat
tempra mental langsung marah dan mengajak berkelahi. Namun hal tersebut tidak
terjadi karena saya yang ia anggap keluarga melarang hal tersebut. Spontan saya
tarik ia menjauh dari TKP dan saya mengatakan “malu sama warga luar sekolah
jika anda berkelahi disana” .
Kita dapat
belajar dari pengalaman saya bahwa individu pasti memiliki sifat yang
berbeda-beda . Keluarga merupakan tempat bimbimang paling utama sebelum sekolah
dan dunia masyarakat. Jadi jika kita bisa memahami sifat individu , minimal
mengenal sifat tiap individu dalam keluarga kita. Kita tidak akan berselisih
satu sama lain ,dan jika kita tidak bisa mengenal sifat dari individu dalam
keluarga , apalagi harus mengenal individu dalam masyarakat atau bisa dikatakan
kita belum siap terjun .Namun ada sering kita dengar kata kutipan seperti “siap
tidak siap harus siap”. Maka dari itu kita sebagai mahasiswa sudah sepantasnya
menyiapkan diri kita untuk terjun ke dunia yang cakupannya lebih luas ,yaitu
masyarakat.
Memang cukup
singkat pengalaman saya,namun sebenarnya jika saya tuang kan semua mungkin anda
akan bosan membacanya, jadi saya hanya mengutip satu pengalaman saya dari
sekian banyak. Saya berharap hal diatas bisa menjadi manfaat bagi kita yang
akan memulai hidup dalam lingkungan keluarga dan masyarakat. Terimakasih dan
wasslammualikum wr.wb.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar